Otakku tak henti berotasi
Jiwa ku terusik gelitik-gelitik aneh
Pertanyaan-pertanyaan bodoh
Perlahan merasuk
Dalam otak bodohku hanya ada bayang itu
Bayang itu memenuhi telaga hati
Mambanjiri setiap sudut jiwaku
Memberi candu
Membawa anganku terbang
Bayang itu tak pernah padam
Melewati sang waktu,dalam benak
Bayang itu kekal abadi sampai akhir nanti
Selamanya, bayang itu kamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar